Pemanfaatan Electronic- Antenatal Care Education (E-ACE) untuk Peningkatan Knowledge and Awareness dalam Upaya Preventif High Risk Pregnancy pada Ibu Hamil di Masa Pandemi

Dewi Marfuah, Astri Mutiar, Bangun Nuswantoro, Aan Jubaedah, Siti Mardiah, Titis Lisalsabila, Lia Siti Mariyam

Abstract


Utilization of Electronic-Antenatal Care Education (E-ACE) to Increase Knowledge and Awareness in The Prevention of High Risk Pregnancy among Pregnant women in Pandemic

 

Pemanfaatan Electronic- Antenatal Care  Education (E-ACE) untuk Peningkatan Knowledge and Awareness dalam Upaya Preventif High Risk Pregnancy pada Ibu Hamil di Masa Pandemi

 

Dewi Marfuah1*, Astri Mutiar1, Bangun Nuswantoro2, Aan Jubaedah3,

Siti Mardiah3, Titis Lisalsabila3, Lia Siti Mariyam3

 

1 Dosen, Departemen Keperawatan Maternitas,STIKep PPNI Jawa Barat, Jl.Muhammad No.34,Bandung, 40173, Indonesia

2 Perawat, Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Jl Pasteur No.38, 40161, Indonesia

3 Mahasiswa STIKep PPNI Jawa Barat, Jl. Muhammad No.34, Bandung, 40173, Indonesia

 

*Coressponding Author: Dewi Marfuah, email: dewi.marfuah@yahoo.com

 

ABSTRACT

 

The Maternal Mortality Rate (MMR) in Indonesia is still at a high level, the MMR associated with pregnancy, childbirth and the postpartum period is 359/100000 live births. One of the causes of maternal and child mortality (MCH) in Indonesia is a high-risk pregnancy, which is a pregnancy that can cause death to both mother and baby. One of the prevention is education. Education can change a person's behavior for the better. Providing education using electronic media is an alternative and recommended during the pandemic. Electronic-Antenatal Care Education (E-ACE) is a method of providing education using electronics that can increase knowledge and awareness of pregnant women about prenatal care. Pregnant women are given E-ACE via whatsgroup for 2 weeks with information about antenatal care. Pregnant women were evaluated for twice, before and after giving E-ACE by questionnaires and verbally. After being given E-ACE, there was an increase in knowledge of pregnant women about pregnancy care by around 80-100% and increase their awareness up to 100%. E-ACE can be an alternative method in health promotion activities for pregnant women to prevent and reduce high risk pregnancies.

 

Keywords : Electronic, Antenatal Care, Education, High Risk Pregnancy

 

ABSTRAK

 

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih berada pada level tinggi, AKI yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan dan Nifas sebesar 359/100000 angka kelahiran hidup (Koehtae, 2015). Salah satu penyebab kematian ibu dan anak (KIA) di Indonesia adalah kehamilan beresiko yang merupakan kehamilan yang dapat menyebabkan kematian terhadap ibu dan bayi yang dilahirkan. Salah satu pencegahan adalah edukasi. Edukasi mampu mengubah perilaku seseorang ke arah yang lebih baik. Pemberian edukasi menggunakan media elektronik menjadi alternatif dan direkomendasikan di masa pandemi. Electronic-Antenatal Care Education (E-ACE) adalah metode pemberian edukasi menggunakan elektronik yang dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu hamil akan perawatan kehamilan. Ibu hamil diberikan E-ACE melalui whatsgroup selama 2 minggu dengan materi terkait perawatan kehamilan. Ibu hamil dilakukan evaluasi materi sebelum dan setelah pemberian E-ACE melalui kuesioner dan lisan. Setelah diberikan E-ACE, terjadi peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang perawatan kehamilan sekitar 80-100% dan kesadaran untuk mengikuti antenatal care naik menjadi 100%. E-ACE dapat menjadi alternatif metode dalam kegiatan promosi kesehatan pada ibu hamil untuk mencegah dan mengurangi high risk pregnancy.

Kata Kunci : Electronic, Antenatal Care, Education, High Risk Pregnancy


Keywords


Electronic, Antenatal Care, Education, High Risk Pregnancy

Full Text:

PDF

References


Ariska, S. and Marfuah, D. (2019) ‘The Description of Problems Correlated to Pregnancy’, 2019(2015), pp. 463–475. doi: 10.18502/kls.v4i13.5278.

Dewi, R. and Widowati, R., & I. (2021) ‘Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Trimester III terhadap Pencegahan Covid-19’, jurnal penelitian, 12, pp. 131–141. doi: https://doi.org/10.36990/hijp.v12i2.196.

Erlinawati, E. and Parmin, J. (2020) ‘Pendidikan Kesehatan Pada Ibu Hamil Dalam Pencegahan Penularan Covid-19 Di Puskesmas Kuok’, Community …, 1(3), pp. 505–510.

Kemenkes RI (2020) Pedoman pelayanan antenatal, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir di Era Adaptasi Baru.

Marfuah, D. and Mutiar, A. (2020) ‘JAM : Jurnal Abdi Masyarakat Vol . 1 , No . 1 , Penyuluhan : Deteksi Dini Kehamilan Berisiko Mewujudkan Ibu Hamil yang Sehat di Kota Bandung , Jawa Barat , Indonesia Counseling : Screening Of Risky Pregnancy To Creating Healthy Pregnant Women In Bandung C’, 1(1), pp. 1–6. Available at: http://openjournal.wdh.ac.id/index.php/JAM/article/view/68.

Moudy, J. and Syakurah, R. . (2020) ‘Pengetahuan Terkait Usaha Pencegahan Corona Virus Disease (COVID-19) di Indonesia’, Higeia Journal of Public Health Reasearch and Development, 4, pp. 334–346.

Sabarudin et al. (2020) ‘Efektivitas Pemberian Edukasi secara Online melalui Media Video dan Leaflet terhadap Tingkat Pengetahuan Pencegahan Covid-19 di Kota Baubau’, Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) (e-Journal), 6(2), pp. 309–318. doi: 10.22487/j24428744.2020.v6.i2.15253.

Widiastuti, I. and Marfuah, D. (2019) ‘The Screening Description of Mothers with Risk Pregnancy’, 2019, pp. 422–428. doi: 10.18502/kls.v4i13.5274.




DOI: http://dx.doi.org/10.52031/jam.v3i1.297

Refbacks

  • There are currently no refbacks.