HUBUNGAN STRES DAN USIA MENARCHE DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PADA REMAJA DI MTsN 1 KOTA TANGERANG SELATAN

Indah Asriyani, Ayatun Fil Ilmi, Andriyani Rahmah Fahriati

Abstract


Dysmenorrhea is pain in the pelvic area due to menstruation and the production of prostaglandins. One of the causes of dysmenorrhea is stress. Stress is a physiological, psychological and behavioral response of humans trying to adapt and regulate both internal and external stresses. This study aims to examine the relationship between stress levels and age of menarche with the incidence of dysmenorrhea in adolescents. This research is a quantitative study that uses primary data (questionnaires) and uses cross sectional research methods with the aim of knowing the relationship between the independent variable and the dependent variable, the data collected by using a questionnaire, the data was analyzed using the chi square test. The number of samples is 75 students at MTsN 1 Tangerang Selatan City in 2021, which was obtained using the total sampling technique. The results showed that there was a relationship between stress (p-value = 0.001) and age of menarche (p-value = 0.028) with dysmenorrhea. Young women are expected to be able to avoid stress by doing useful and positive things, such as participating in extracurricular activities at school. Because stress is one of the triggering factors for dysmenorrhea.

ABSTRAK

Dismenorea adalah nyeri pada daerah panggul akibat menstruasi dan produksi zat prostaglandin. Salah satu penyebab dismenorea adalah stres. Stres merupakan suatu respon fisiologis, psikologis dan perilaku dari manusia yang mencoba untuk mengadaptasi dan mengatur baik tekanan internal dan eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara tingkat stres dan usia menarche dengan kejadian dismenorea pada remaja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer (kuesioner) dan memakai metode penelitian cross sectional dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, data yang dikumpulkan dengan cara menggunakan kuesioner, data dianalisis menggunakan uji chi square. Jumlah sampel sebanyak 75 siswa di MTsN 1 Kota Tangerang Selatan Tahun 2021, yang diperoleh menggunakan teknik total sampling. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara stres (p-value = 0,001) dan usia menarche (p-value = 0,028) dengan dismenorea. Remaja putri diharapkan dapat menghindari stres dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat dan bersifat positif misalnya mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yang ada di sekolah. Sebab stres menjadi salah satu faktor pemicu dismenorea.


Keywords


Menarche Age;Stress level;Dysmenorrhea

References


Alatas, L. T. dan (2016) ‘Dismenorea Primer Dan Faktor Risiko Dismenorea Primer Pada Remaja’, Majority, 5, p. 3.

Banjarnahor, R. O. (2017) ‘Hubungan Stres Dengan Kejadian Dismenorea Pada Mahasiswi Universitas Sumatera Utara Angkatan 2016’.

Berlianawati, N. A. (2016) ‘Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Dismenorea Pada Siswi Kelas Tiga Smk Batik 1 Surakarta Diss Universitas Muhammadiyah Surakarta’.

Bernardi (2017) ‘Dysmenorrhea And Related Disorders’, Journal Review. Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/artcles/PMC5585876.pdf.

Ekpenyong. C. E, K. J. Davis, U. P. Akpan, N. E. D. (2011) ‘Academic Stress and Menstrual Disorders Among Female Undergraduates in Uya, South Easterm Nigeria - The Need for Health Education’, Niger. J. Physiol. Sci, pp. 193–198. Available at: http://www.bioline.org.bsr/pdf?np110.

Gulo (2010) ‘Metodelogi Penelitian. Jakarta : Grasindo’.

Lail, N. H. (2019) ‘Hubungan Status Gizi, Usia Menarche Dengan Dismenorea Pada Remaja Putri Di Smk Tahun 2019’, Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 9 (02), pp. 88–95.

Latthe, P., Mignini, L., Gray, R. Hills, R., dan Khan, K. (2016) ‘Factor Predisposing Women To Chronic Pelvic Pain’, Systematic Review.

Oyoh, J. S. (2015) ‘Menurunkan Dismenorea Primer melalui Hipnoterapi pada Siswi Sekolah Menengah Pertama Effect of Hypnotherapy on Alleviating Primary Dysmenorrhea in Junior High School Students’, 3, pp. 111–118.

Rejeki, S. et al. (2019) ‘Hubungan tingkat stres dan karakteristik remaja putri dengan kejadian dismenorea primer’, 8(1), pp. 50–55.

Sari, D. and Nurdin, A. E. (2015) ‘Hubungan Stres Dengan Kejadian Dismenorea Primer Pada Mahasiswi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Andalas’, 4(2), pp. 567–570.

Setiawati, S. E. (2015) ‘Pengaruh Stres Terhadap Siklus Menstruasi Pada Remaja’, Jurnal Majority, 4(1).

Singh (2011) ‘Prevalence And Severity Of Dysmenorrhea: A Problem Related To Menstruation, Among First And Second Year Female Medical Students’, Indian J Physiol Pharmacol, 52(4), pp. 389–397.

Utami, Vida Wira, M. P. (2018) ‘Hubungan Pengetahuan Tentang Dismenorea Dengan Perilaku Pencegahannya Pada Remaja Putri Kelas X Dan XI Di SMA Gajah Mada Bandar Lampung’, Jurnal Kebidanan Malahayati, 1.1.

Vira Sandayanti, Ade Utia Detty, J. (2019) ‘Hubungan Tingkat Stres Dengan Kejadian Disminorea Pada Mahasiswi Kedokteran Di Universitas Malahayati Bandar Lampung’, 1(1), pp. 35–40.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Indah Asriyani, Ayatun Fil Ilmi, Andriyani Rahmah Fahriati