HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA SISWI SMK INFORMATIKA CIPUTAT TAHUN 2022

Abstract

Adolescence is one of the important periods of human life. The age range for adolescents is 10-18 years, where 11.7% of adolescents in Indonesia experience irregular menstruation and as many as 14.9% in urban areas in Indonesia experience menstrual cycle irregularities, the majority experience severe stress levels, the majority of which have irregular menstrual cycles. The purpose of this study was to determine the relationship between physical activity and stress levels with the menstrual cycle in female students at SMK Informatika Ciputat. Research Methods with quantitative take a cross sectional design. The population is all young women at SMK Informatika Ciputat totaling 99 students. Sampling using stratified random sampling techniques in class X, XI, XII amounted to 72 students. Data collection instrument in the form of a questionnaire about the menstrual cycle, stress, physical activity. Data analysis using chi square test. The results showed that the menstrual cycles of students at SMK Informatika Ciputat were mostly in the category of abnormal menstrual cycles. Most of the students did not experience severe stress. The physical activity of the Ciputat Informatics Vocational School students is almost half in the light activity category. The conclusion is that there is a relationship between physical activity and the menstrual cycle in adolescent girls at SMK Informatics Ciputat (p-value=0.034). There is a relationship between stress and menstrual cycle in students of SMK Informatika Ciputat (p-value=0.017).

ABSTRAK

Remaja adalah salah satu periode kehidupan penting manusia. Rentang usia pada remaja adalah 10-18 tahun, dimana sebanyak 11,7% remaja di Indonesia mengalami menstruasi tidak teratur dan sebanyak 14,9% di daerah perkotaan di Indonesia mengalami ketidakteraturan siklus menstruasi, mayoritas mengalami tingkat stres berat mayoritas siklus menstruasi tidak teratur. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan tingkat stres dengan siklus menstruasi pada siswi Di SMK Informatika Ciputat. Metode penelitian dengan kuantitatif mengambil rancangan cross sectional. Populasinya adalah semua remaja putri di SMK Informatika Ciputat berjumlah 99 siswi. Pengambilan sampel dengan teknik stratified random sampling pada kelas X, XI, XII berjumlah 72 siswi. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner tentang siklus menstruasi, stres, dan aktivitas fisik. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan siklus menstruasi pada siswi SMK Informatika Ciputat sebagian besar dalam kategori siklus menstruasi tidak normal. Siswi sebagian besar tidak mengalami stres berat. Aktivitas fisik siswi SMK Informatika Ciputat hampir setengah dalam kategori aktivitas ringan. Kesimpulannya adalah bahwa ada hubungan aktivitas fisik dengan siklus menstruasi pada remaja putri di SMK Informatika Ciputat (p-value=0,034). Ada hubungan stress dengan siklus menstruasi pada siswi SMK Informatika Ciputat (p-value=0,017).