STUDI KADAR ASAM SALISILAT DALAM BENTUK SEDIAAN SALEP, GEL DAN FACIAL WASH DENGAN METODE TITRASI

Annisa Utami, Gandes Winarni, Dewi Paula Hoirida, Fakhrul Hidayah, Raihanul Jannah

Abstract


Asam salisilat merupakan bahan aktif yang banyak digunakan dalam sediaan topikal karena sifat keratolitik dan antiinflamasinya. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kestabilan kadar asam salisilat pada tiga bentuk sediaan topikal, yaitu salep, gel, dan facial wash. Masing-masing sediaan mengandung kadar yang berbeda, yaitu 1% pada salep, 2% pada gel, dan 0,5% pada facial wash. Penetapan kadar dilakukan dengan metode titrasi bromometri, yang didasarkan pada reaksi redoks antara brom aktif dan asam salisilat. Kelebihan brom yang tidak bereaksi diubah menjadi iodin bebas dan dititrasi menggunakan natrium tiosulfat. Hasil analisis menunjukkan bahwa salep memiliki kadar kemurnian tertinggi sebesar 82%, diikuti facial wash sebesar 80%, dan gel sebesar 68%. Temuan ini menunjukkan bahwa bentuk dan basis sediaan berpengaruh signifikan terhadap kestabilan zat aktif. Sediaan berbasis lipofilik seperti salep cenderung lebih stabil dibandingkan sediaan hidrofilik. Penelitian ini memberikan informasi penting untuk pemilihan bentuk sediaan yang optimal dalam pengembangan produk topikal berbasis asam salisilat.


Keywords


Asam salisilat; salep; gel; facial wash; kestabilan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.