ANALISIS DRUG RELATED PROBLEM PADA FASE PRESCRIBING DAN TRANSCRIBING DENGAN PENGKAJIAN RESEP

Abstract

Pelayanan farmasi klinik di apotek merupakan bagian dari pelayanan kefarmasian yang langsung dan bertanggung jawab kepada pasien. Pengkajian resep merupakan salah satu kegiatan pelayanan farmasi klinik yang dapat mencegah terjadinya masalah terkait obat pada fase prescribing dan transcribing. Medication error dapat terjadi pada proses pengobatan, antara lain: prescribing (peresepan), transcribing (penerjemahan resep), dispensing (penyiapan), dan administration. Tahapan prescribing memiliki risiko 49% dan tahapan transcribing memiliki risiko 11% menyumbang terjadinya medication error. Penelitian ini bertujuan menganalisis gambaran Drug Related Problems pada fase prescribing dan transcribing dan menentukan corrective action and preventive action terkait permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan desain penelitian crossectional dan  penelusuran data secara prospektif. Sample penelitian ini adalah selurus resep yang masuk ke apotek dan memenuhi kriteria  inklusi penelitian di mana pengambilan sample menggunakan Teknik purposive sampling berdasarkan pertimbangan tertentu yang telah ditetapkan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan dari pengkajian administratif, farmasetika dan klinis pada resep masih ditemukan beberapa drug related problems yang dapat meningkatkan risiko terjadinya medication error. Corrective action dan Preventive action sangat diperlukan untuk meminimalisir risiko terjadi dan berulang drug related problems dalam pelayanan farmasi klinis di apotek.