GAMBARAN TINGKAT KEPATUHAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN POST VAKSINASI COVID-19
Abstract
ABSTRACT
Covid-19 is still a serious world problem with the number of cases still rising and falling every day. In response to this, the government is currently aggressively humiliating the Covid-19 Vaccination program and at the same time encouraging the public to continue to carry out health protocols such as wearing masks, washing hands and maintaining distance. This study aims to describe the level of community compliance in the application of post-Covid-19 vaccination health protocols in the Pakuhaji Health Center Work Area. The design in this study was cross sectional. Data collection using online and manual questionnaires. The sample is 85 respondents who have been vaccinated against Covid-19 to 1 or 2, respondents were taken by purposive sampling technique. The results obtained as many as 17 respondents (20%) in the non-compliant category and 68 respondents (80%) in the obedient category. And based on the characteristics of the respondents age, gender, and education. Based on this study, it was found that respondents with early adulthood (18-40 years) were more obedient to the implementation of health protocols. based on gender, female respondents were much more obedient in implementing health protocols and furthermore based on education level, respondents with middle to high education levels were much more obedient in implementing health protocols.
ABSTRAK
Covid-19 hingga saat ini masih menjadi permasalahan dunia yang serius dengan jumlah kasus yang masih naik turun setiap harinya. Dalam menanggapi hal tersebut pemerintah saat ini sedang gencar malukan program Vaksinasi Covid-19 dan sekaligus menganjurkan masyarakat untuk tetap melakukan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan manjaga jarak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan post Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Pakuhaji. Desain pada penelitian ini adalah cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner secara online dan manual. Sample berjumlah 85 responden yang sudah vaksinasi Covid-19 ke 1 atau 2, responden diambil dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 17 responden (20%) dengan kategori tidak patuh dan 68 responden (80%) dengan kategori patuh. Dan berdasarkan karakteristik responden usia, jenis kelamin, serta pendidikan. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan responden dengan usia dewasa awal (18-40 tahun) lebih patuh terhadap penerapan protokol kesehatan. Selain itu berdasarkan jenis kelamin, responden perempuan jauh lebih patuh dalam penerapan protokol kesehatan dan selanjutnya berdasarkan tingkat pendidikan, responden dengan tingkat pendidikan menenga hingga tinggi jauh lebih patuh dalam penerapan protokol kesehatan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abo, S. M. C., & Smith, S. R. (2020). Is a COVID-19 vaccine likely to make things worse? Vaccines, 8(4), 1–13. https://doi.org/10.3390/vaccines8040761
Afrianti, N., & Rahmiati, C. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Masyarakat Terhadap Protokol Kesehatan Covid-19. Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(1), 113–124.
Anies. (2020). Covid-19 : Seluk Beluk Corona Virus (N. Hidayat (Ed.); I). Arruzz Media.
Blass. (1999). The milgram paradigm after 35 years: Some things we now know about obedience to authority. Journal of Applied Social Psychology, 29(5), 955–978. https://doi.org/10.1111/j.1559-1816.1999.tb00134.x
Dawson, et al. (2021). What Does a Multi-Dose Series Mean for the COVID-19 Vaccination Effort? Feb 05, 2021.
Devi Pramita Sari, & Nabila Sholihah ‘Atiqoh. (2020). Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat Dengan Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Covid-19 Di Ngronggah. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 10(1), 52–55. https://doi.org/10.47701/infokes.v10i1.850
Dharma, et al. (2011). Metedologi Penelitian Keperawatan: Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian (Revisi). Trans Info Media.
Dwirusman, et al. (2020). Peran Dan Efektivitas Masker Dalam Pencegahan Penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Jurnal Medika Hutama, 2(1), 412–420.
Hacisuleyman, et al. (2021). Vaccine Breakthrough Infections with SARS-CoV-2 Variants. New England Journal of Medicine, 1–7. https://doi.org/10.1056/nejmoa2105000
Hakam, A. (2020). 411 Orang di Semarang Kena COVID-19 Usai Divaksin. https://siagacorona.semarangkota.go.id/
Hidayat. (2012). Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah (Nurchasanah (Ed.); II). Salemba Medika. http:/www.penerbitsalemba.com
Kementerian Kesehatan RI. (2020). Pertanyaan dan Jawaban Terkait Covid-19. Minggu, 01 Maret 2020. https://www.kemkes.go.id/article/view/20031600011/pertanyaan-dan-jawaban-terkait-covid-19.html
Kementerian Kesehatan RI. (2021a). Data Vaksinasi Covid-19. Kemenkes.go.id
Kementerian Kesehatan RI. (2021b). Question ( Faq ) Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. 2020, 1–16.
Peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 9 tahun 2020 tentang pedoman pembatasan sosial berskala besar dalam rangka percepatan penanganan corona virus disease 2019 (covid-19), Kemenkes.go.id 9 (2020). https://doi.org/10.4324/9781003060918-2
Kementrian Kesehatan RI. (2021). Vaksinasi Covid-19 Lindungi Diri, Lindungi Negeri. Kementerian Kesehatan RI, 9, 22–50.
Krisna. (2020). Menakar Kepatuhan Warga Selama PSBB. Kompas.Id. https://www.kompas.id/baca/riset/2020/05/16/menakar-kepatuhan-warga-selama-psbb/
Pinasti. (2020). Analisis Dampak Pandemi Corona Virus Terhadap Tingkat Kesadaran Masyarakat dalam Penerapan Protokol Kesehatan. Wellness And Healthy Magazine, 2(2), 237–249. https://doi.org/10.30604/well.022.82000107
Proverawati & Andhini. (2017). Imunisasi dan Vaksin (II). Nuha Offset.
Putra. (2020). Judul : analisis determinan kepatuhan masyarakat kecamatan percut sei tuan , kabupaten deli : Ilham Mirzaya Putra. 2019. http://repository.uinsu.ac.id/10662/1/Laporan Penelitian FINAL.pdf
Satuan Tugas Penanganan COVID-19. (2021). Monitoring Kepatuhan Protokol Kesehatan Tingkat Nasional. In 07 Februari. https://covid19.go.id/storage/app/media/Analisis Data COVID-19 Indonesia/2021/Februari/Monitoring Kepatuhan Protokol Kesehatan per 07 Februari 2021_vPublish.pdf
Schulman. (2021). Why Do You Need Two Doses for Some COVID-19 Vaccines? On March 5, 2021. https://www.healthline.com/health/why-two-doses-of-covid-vaccine
Simanjuntak, et al. (2020). Gambaran Kepatuhan Masyarakat Menerapkan Protokol Kesehatan COVID-19 Di Tempat Umum Periode September 2020 di DKI Jakarta. Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, September 2020.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. ALFABETA, CV. www.cvalfabeta.com
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dsn R&D (Sutopo (Ed.); 2nd ed.). ALFABETA, CV. www.cvalfabeta.com
Swaesti, E. (2020). Buku Pedoman Pencegahan dan Penanganan Corona Virus (Emirfan (Ed.); I). Javalitera.
Word Health Organization. (2020). Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa/qa-for-public
World Health Organization. (2011). National Institute For Health and Clinical Excellence : Centre for Clinical Practice Review consultation document. Review Literature And Arts Of The Americas, June, 1–113.
World Health Organization. (2020). Anjuran mengenai penggunaan masker dalam konteks COVID-19. World Health Organization, April, 1–17. https://www.who.int/docs/default-source/searo/indonesia/covid19/anjuran-mengenai-penggunaan-masker-dalam-konteks-covid-19-june-20.pdf?sfvrsn=d1327a85_2
DOI: http://dx.doi.org/10.52031/edj.v5i2.175
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Agus Mulyawan, Rita Sekarsari, Nuraini Nuraini, Eriyono Budi
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang
Pajajaran Street Number 1 Pamulang,
South Tangerang City, Banten Province, Indonesia, 15417
Telephone: 021-74716128 / Handphone : 089529263441
Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat by the Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang is distributed under the Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0).
Based on the work at http://openjournal.wdh.ac.id/.