PENGARUH PENERAPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS TERHADAP BIAYA PENGOBATAN, CLINICAL OUTCOMES DAN HRQOL PADA PASIEN ASKES DM TIPE 2 RAWAT JALAN DI RS ISLAM JAKARTA CEMPAKA PUTIH

Aripin Aripin

Abstract


Jaminan sosial dan kesehatan adalah hak setiap orang dan merupakan hak asasi manusia sehingga dapat menunjang pengembangan diri secara utuh dan martabat manusia. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh gambaran profil penggunaan obat pasien ASKES DM tipe 2 di RSIJ Cempaka Putih, mengetahui perbedaan biaya pengobatan, clinical outcome sebelum dan sesudah JKN dan mengetahui perbedaan kualitas hidup terhadap karakteristik pasien. Penelitian ini menggunakan desain longitudinal time series sebelum dan sesudah JKN dengan kriteria inklusi pasien ASKES diabetes mellitus tipe 2 pasien rutin melakukan rawat jalan di RSIJ Cempaka Putih selama periode Juli 2013 sampai Juni 2014 dan pasien jaminan tanpa tambahan manfaat didapatkan sampel 87 pasien dari total populasi 384 pasien. Data penelitian ini dianalisis uji perbedaan secara statistik (Mann-Whitney, Kruskal-Wallis, Wilcoxon). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pasien DM tipe 2 pada parameter profil pengobatan menunjukkan terjadi perbedaan sebelum dan sesudah JKN adalah jumlah obat, jumlah penggunaan obat generik dan nama dagang, dan jumlah obat DPHO. Parameter pada profil biaya pengobatan yang menunjukkan perbedaan sebelum dan sesudah JKN adalah rata-rata biaya antara tarif rumah sakit dengan tarif INA-CBG’s. Clinical outcomes pada pasien DM tipe 2 terdapat kondisi stabil terkendali (33%), stabil tidak terkendali (45%), kondisi terkendali (0%) dan kondisi tidak terkendali (22%). Pada kualitas hidup pasien (HRQoL) berdasarkan uji statistik menunjukkan perbedaan bermakna antara kualitas hidup pasien dengan karakteristik pasien.

Keywords


JKN, biaya pengobatan, clinical outcome, HRQOL, diabetes mellitus

Full Text:

PDF

References


Departemen Keseharan Republik Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Jakarta ; 2009

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit., Direktorat Jenderal Pelayanan Medik., Jakarta; 1999

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, No 1197/Menkes/SK/X/2004 Tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit. Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Jakarta; 2004

Departemen Kesehatan Republik Indonesia.Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Jakarta. 2004.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Jakarta. 2011.

Food and Drug Administration (FDA). Clinical Outcome Assessment Qualification Program. 2013; diakses pada 5 Februari 2014. Diakses dari www.fda.gov.

Prevalensi Diabetes Melitus di Indonesia tahun 2030. Diakses dari http://www.depkes.go.id/article/print/414/tahun-2030-prevalensi-diabetes-melitus-di-indonesia-mencapai-213-juta-orang.html

World Health Organization. Neuropati Diabetik Menyerang Lebih Dari 50% Penderita Diabetes. 2010; diakses pada 5 Februari 2014. Diakses dari www.pdpersi.co.id.

Association Diabetic American. Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care, Volume 37, Supplement 1; January 2014, p. S14-27

Oussama MN Khatib. Guidelines for the prevention, management and care of diabetes mellitus, editor, WHO Regional Office for the Eastern Mediterranean: World Health Organization; 2006. p. 12, 15-16, 18, 41-42, 53-70.

Riskesdas 201. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian

Kesehatan RI, Tahun 2013.

Rumiyati. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2di Lima Wilayah DKI Jakarta Tahun 2006. Tesis. Depok: FKMUI.

Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI). Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia. 2011.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pharmaceutical Care untuk Penyakit Diabetes Melitus, Jakarta: Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik; 2006




DOI: http://dx.doi.org/10.52031/phrase.v4i1.781

Refbacks

  • There are currently no refbacks.